Kamis, 22 November 2012

Penuntut Kesempurnaan

Sering kali manusia itu menginginkan segala sesuatunya berjalan dengan sempurna. Dan terkadang mereka lupa bahwa kesempurnaan itu hanya milik Allah SWT, dan mungkin mereka juga lupa bahwa perlakuan orang lain ke diri kita itu sesuai dengan perlakuan kita terhadap mereka.
Ada seorang kawan curhat ke saya mengenai perlakuan anak sulungnya kepadanya. Dia menceritakan tentanganak sulungnya yang tidak respek kepadanya, tidak seperti adiknya yang bisa menurut dengan smua kemauan ayahnya.
Usut punya usur ternyata ada perbedaan perlakuan yang dia terapkan dilingkungan keluarganya. Untuk anak yang perempuan dia perlakukan bak dewi yang semua kemauannya pasti akan dituruti, sedangakn anak sulungnya yang lelaki dia sangat keras dan terkesan tidak perduli, padahal sang anak slelakinya sudah berusaha sekuat tenaga untuk membuat sang ayah bangga.
Tetapi karena tidak sedikitpun usahanya dihargai, dia mencari jalan lain untuk mendapatkan perhatian dari sang ayah, yaitu dengan tawuran, bolos dll yg hal tersebut tidak disukai oleh ayahnya.
Dari kisah diatas mungkin kita dapet berkaca, bahwa apapun yang kita tanam ituyang kita tuai. Jangan hanya menjadi seorang penuntut kesempurnaan kalo kita tidak bisa memberikan kesempurnaan. Jangan hanya bisa menjadi egois dan memaksa orang lain untuk bisa memenuhi keinginan kita. Jadilah yang terbaik maka akan mendapatkan yang terbaik.
Bersyukurlah atas apa yang sudah kita dapat, itu akan mendatangkan banyak keberlimpahan.
Saya belajar banyak dari ibu saya yang tidak pernah sedikitpun menuntut kesempurnaan dari anak-anaknya, karena beliau sadar manusia diciptakan tidak ada yang sempurna.
Oranh-orang penuntut kesempurnaan dg versi apapun itu hanya orang-orang yg menyadari dirinya bukan manusia ;)

tiarasari

www.mtmshops.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar